99 Persen Tekel Itu Tidak Disengaja Legenda Liverpool Bela Jordan Pickford – Babad Liverpool, Jamie Carragher, membela Jordan Pickford atas kejadian tekel horor pada Virgil van Dijk. Si mantan kapten percaya tidak terdapat pemeran yang dengan cara terencana melukai rival.

Virgil van Dijk hadapi kodrat apes dikala memainkan Derbi Marseyside melawan Everton, Sabtu( 17 atau 10 atau 2020) kemudian. Pemeran 29 tahun tahun hadapi luka serta wajib pergi alun- alun pada menit ke- 11.

Luka diterima Virgil van Dijk berakhir tekel 2 kaki Pickford menganai lututnya. Si pengawal gawang tidak menemukan ganjaran apa juga. Penengah memperhitungkan Van Dijk telah di posisi offside tadinya.

Liverpool mengkonfirmasi luka yang dirasakan Van Dijk. Mantan pemeran Celtic hadapi luka ACL serta lekas menempuh pembedahan. Van Dijk diprediksi hendak bolos sampai 8 bulan.

Advokasi Jamie Carragher

Jamie Carragher memperhitungkan tidak sepatutnya Jordan Pickford leluasa dari ganjaran penengah terdapat tekel yang dicoba. Menurutnya, terbebas Van Dijk telah dalam posisi offside, itu merupakan tekel yang kurang baik pada rival.

” Pasti saja, sepatutnya kartu merah buat Jordan Pickford, itu merupakan tekel yang kurang baik,” buka Carragher diambil dari Sky Sports.

” Terdapat banyak rasa frustrasi di pihak Liverpool, fans pendukung Liverpool, bisa jadi dari golongan adil yang membutuhkan Jordan Pickford dihukum,” sambungnya.

Tetapi, Carragher pula membela apa yang dicoba Pickford. Saat ini, banyak yang melanda kiper 26 tahun. Sedangkan, Carragher percaya kalau apa yang dicoba Pickford tidak disengaja.

” Aku hendak membela Jordan Pickford mengenai itu. Betul, itu merupakan tekel yang kurang baik. Kaki aku patah, kaki Nani nyaris patah. Keadaan ini terjalin, sayangnya di sepak bola, aku rasa tidak terdapat orang yang terencana melukai yang yang lain,” jelas Carragher.

Jordan Pickford Profesional

Carragher percaya Pickford tidak dengan terencana mau melukai Virgil van Dijk. Carragher juga yakin kalau Pickford hendak amat menangisi apa yang dicoba pada Van Dijk. Seluruh tidak disengaja bagaikan pemeran handal.

” Aku percaya 99 persen pesepakbola handal tidak hendak tiba buat melukai pemeran yang lain,” tutur Carragher.

” Jordan Pickford terdapat di mana- mana dengan permainannya dikala ini. Ia pergi, membuat ketetapan edan semacam yang sudah ia jalani sepanjang 12 bulan terakhir. Aku amat percaya Jordan Pickford tidak hendak terletak di tempat yang bagus malam ini,” tutur Carragher.