Setelah UEFA, Man City Kini Terancam Tiga Sanksi Dari Liga Inggris – Premier League siap menginvestigasi dugaan pelanggaran Financial Fair Play yang dikerjakan Manchester City. Taruhan Bola The Citizens pun terancam tiga model sanksi.

Setelah UEFA, Man City Kini Terancam Tiga Sanksi Dari Liga Inggris

UEFA diketahui baru saja menjatuhi sanksi larangan bertanding di Liga Champions selama dua musim kepada City. Penyebabnya, klub tersebut dituding melanggar ketentuan FFP bersama memalsukan laporan keuangan sponsornya.

Premier League selaku kompetisi yang diikuti City disebut terhitung akan turut melaksanakan investigasi mendalam. Dilansir dari Daily Mail, Premier League telah menggandeng pihak mandiri guna mengusut kasus ini.

Premier League bekerja mirip bersama firma hukum Bird & Bird untuk mengumpulkan bukti pelanggaran City. Badan itu akan menyelidiki City secara independen. Jika terbukti, maka tersedia tiga sanksi yang mengancam City. Hukumannya mampu denda, pengurangan poin dan embargo transfer.

Dalam penyelidikannya, Premier League akan terlalu fokus terhadap laporan keuangan City terhadap musim 2013 sampai 2016, berkaitan dugaan pelanggaran pengendalian keuangan Jangka pendek City. Aturan itu sendiri telah dihapus, tapi kecuali terbukti, akan tersedia korelasi bersama tuduhan UEFA kepada City.

Berikutnya, Premier League terhitung akan menyoroti proses perizinan UEFA dari City. Otoritas Liga Inggris akan melacak jelas apakah tersedia informasi palsu yang dilaporkan City sebagai syarat bermain di Eropa.

Terakhir, adalah soal proses perekrutan pemain muda yang dikerjakan City. Sebagaimana yang diketahui, City miliki kerjasama bersama klub Denmark, FC Nordsjaelland untuk periode 2016 sampai 2020. Kerjasama itu sangat mungkin City merekrut pemain dari akademi Right to Dream di Ghana secara gratis.

Kerjasama tersebut mampu diakui sebagai pelanggaran ketentuan kepemilikan pemain pihak ketiga. Aturan itu sendiri telah dilarang FIFA sejak th. 2015.